MENGENAL BUPATI TABALONG NOOR AIDI (1999 - 2004)

MENGENAL BUPATI TABALONG NOOR AIDI (1999 - 2004)


NOOR AIDI (1999 - 2004)

Noor Aidi dilantik oleh Gubernur Kalimantan Selatan Gusti Hasan Aman sebagai Bupati Tabalong pada Kamis 18 Maret 1999. Dia adalah Bupati Tabalong pertama di era reformasi. 

Noor Aidi, bupati yang visioner dan terobesi dengan kemajuan. Dia cerdas dalam merumuskan strategi pembangunan dan pintar dalam mewujudkannya. Dia menghapus citra Tabalong sebagai daerah terpencil. Sebagai gantinya dia memunculkan citra baru Tabalong sebagai segitiga emas karena terletak di pertemuan tiga provinsi.

Beberapa di antara monumen keberhasilannya adalah pembangunan jalan tembus Mabu'un ke Desa Barimbun, Kecamatan Tanta. Terbukanya jalan di kawasan terminal hingga ke Majelis Guru Danau, Mall Mabu'un, Jembatan Baja Kapar, serta Jembatan Baja Cendrawasih. Juga jalan di kawasan elit Jalan Baru Mabu'un-Maburai hingga Tepian Timur.Ia juga membangun Gedung DPRD Tabalong (Graha Sakata) yang saat itu merupakan gedung DPRD terbesar dan termegah di Kalimantan Selatan. Dia mengembangkan Ponpes Modern di Kambitin yang berdiri di atas lahan seluas 100 hektar. 

Dia membangun Gedung STIA Negara (STIA Tabalong), Perpustakaan Daerah, Gedung MUI, dan juga pengembangan kawasan wisata Tanjung Puri di atas lahan 200 hektar. 

Siapa Noor Aidi?

Noor Aidi lahir di Desa Lok Paikat, Kabupaten Tapin pada 1 Juli 1947. Ia adalah alumni pertama APDN Banjarbaru Kalsel tahun 1969. Karir pertamanya sebagai staf Biro Keuangan Kantor Gubernur Kalsel.

Pada tahun 1970 ia diangkat menjadi Ajudan Gubernur Kalimantan Selatan Subardjo Surosarojo. Selama 8 tahun mendampingi Gubernur, ia kemudian melanjutkan pendidikan ke Institut Ilmu Pemerintahan di Jakarta.Tahun 1996, Noor Aidi hijrah ke Tabalong dan diangkat menjadi Sekda (saat itu bernama Sekwilda) mendampingi Bupati Obar Sobari hingga tahun 1999. Selama menjadi Sekda, dia dikenal ramah dengan semua kalangan.

Tak heran masyarakat Tabalong saat itu mendukungnya melalui proses penjaringan bupati. Saat itu, pemilihan bupati telah menjadi kewenangan DPRD. Dalam voting kemudian suara Noor Aidi berhasil mengungguli pesaingnya, Letkol H Sofwat Hadi dan Jantera Kawie. Ia kemudian terpilih menjadi kepala daerah pertama dengan latar belakang sipil di Tabalong.

H Noor Aidi memiliki empat orang anak dari istrinya, Hj Faridah. Saat ini ia menetap di Banjarbaru. Namun masih aktif menyumbangkan wawasannya tentang kebijakan publik dan strategi pembangunan kepada pejabat dan politisi. 

0 Response to "MENGENAL BUPATI TABALONG NOOR AIDI (1999 - 2004)"

Post a Comment