Pertama, tersedianya ruangan yang cukup luas dengan perlengkapannya termasuk ruang baca yang menarik.
Kedua, tersedianya koleksi bahan bacaan selengkap mungkin yang secara khusus diseleksi untuk Perpustakaan Sekolah.
Ketiga, tersedianya pengelola yang khusus dilatih untuk perpustakaan sekolah; yang paling ideal adalah seorang guru dengan sendirinya menguasai masalah pendidikan dan telah di latih secara khusus untuk mengelola perpustakaan sekolah.
Keempat, sebagai sasaran utamanya adalah pelayanan yang aktif, artinya bukan menunggu anak-anak dengan sendirinya datang ke perpustakaan tetapi melibatkan unsur “paksaan”, antara lain untuk kelas satu dan dua sewaktu waktu seluruh diajak kelas masuk ke perpustakaan dengan didampingi oleh gurunya dan dilayani bersama pustakawan, untuk memperkenalkan buku-buku yang cocok bagi mereka.
Semacam bimbingan membaca. Kemudian diadakan juga apa yang disebut story telling, yaitu guru atau pustakawan memilih buku cerita yang menarik dan membacakan kepada mereka. Untuk kelas-kelas yang lebih tinggi para guru perlu memberi banyak pertanyaan yang mewajibkan anak-anak menggunakan sumber perpustakaan, mulai menggunakan buku-buku rujukan seperti kamus, atlas, ensiklopedi (sekarang sudah ada ensiklopedi yang berjudul “Ensiklopediku yang pertama”, khusus untuk anak-anak) dan buku pedoman lainnya.
Sejak kelas empat setiap murid diwajibkan membaca satu buku dalam waktu satu bulan dan membuat sinopsis buku yang diberikan tersebut dengan bimbingan guru. Dengan sistem itu berarti setelah tamat setiap murid telah membaca sekitar tiga puluh lima buku, suatu prestasi yang sangat tinggi.
Namun yang terpenting dalam sistem ini adalah membekali para murid dengan kebiasaan membaca (reading habit) suatu kebiasaan intelektual yang sangat mereka perlukan untuk pendidikan seumur hidup (lifelong education). Dengan sistem ini berarti Perpustakaan Sekolah terlibat langsung dalam program belajar-mengajar di sekolah dan merupakan komponen pelengkap dari sistem pendidikan serta memainkan peran yang amat penting dalam proses belajar-mengajar.
0 Response to "Peranan Sebuah Perpustakaan Sekolah"
Post a Comment