Tanggal 17 Mei dijadikan Hari Buku Nasional juga kerap diidentikkan dengan hari perayaan untuk memperingati pentingnya budaya membaca. Peringatan Hari Buku Nasional bertepatan dengan peresmian Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Yang mana sebelum diperingati setiap tanggal 17 Mei, Hari Buku Nasional sebelumnya diperingati pada tanggal 21 Mei. Peringatan Hari Buku Nasional yang jatuh pada 17 Mei setiap tahunnya terinspirasi dari Hari Buku Internasional yang diperingati setiap 23 April. Hari Buku Internasional digagas oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Peringatan Hari Buku Internasional pertama kali pada 23 April 1995. Diperingati setiap tanggal 23 April karena hari itu bertepatan dengan meninggalnya sastrawan besar dunia, William Shakespeare dan Inca Garcilaso de la Vega. Tujuan dari Hari Buku Internasional adalah untuk mengkampanyekan budaya gemar membaca dan mengapresiasi para pembuat buku, ilustrasi, dan pelaku penerbitan.
Di Indonesia, Hari Buku Nasional 17 Mei dipilih karena bertepatan dengan didirikannya Perpustakaan Nasional Republik Indonesia tahun 1980. Peringatan ini dicetuskan oleh Abdul Malik Fajar, Menteri Pendidikan pada Kabinet Gotong Royong tahun 2002.
0 Response to "Peringatan Hari Buku Nasional dan Perpusnas"
Post a Comment