Dispersip Kalsel Pacu Literasi di Sekolah dan Kampus lewat Kompetisi Paduan Suara

Dispersip Kalsel Pacu Literasi di Sekolah dan Kampus lewat Kompetisi Paduan Suara

Dispersip Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menghadirkan sorotan dengan lomba paduan suara yang bertujuan mendorong literasi di kalangan pelajar dan mahasiswa. Lomba yang digelar untuk SLTA/sederajat dan perguruan tinggi ini diharapkan dapat menjadi wahana inspirasi dan pengembangan bakat di bidang seni vokal.

Pada tanggal 31 Juli mendatang, ruang aula Dispersip Kalsel akan menjadi saksi dari keharuman suara-suara yang mengalun memenuhi ruang. Lomba ini tidak hanya sekedar ajang kompetisi, namun juga merupakan upaya konkret dalam mengangkat nilai-nilai budaya dan kecintaan terhadap seni musik di Kalimantan Selatan.

Lomba paduan suara yang digelar Dispersip Kalsel memiliki tujuan utama untuk menggalakkan literasi di sekolah dan kampus. Dengan melibatkan SLTA/sederajat dan perguruan tinggi, acara ini diharapkan dapat membangkitkan minat baca dan apresiasi terhadap seni musik vokal di kalangan generasi muda.


Baca Juga:

Dinas Perpustakaan Kab HST Melaksanakan Seminar Parenting Bersama Kak Ojan


Menurut Nurliani Dardie, Kepala Dispersip Provinsi Kalsel, lomba ini tidak hanya sekedar kompetisi, tetapi juga bagian dari strategi untuk memperluas wawasan budaya dan kecintaan terhadap kearifan lokal melalui lagu-lagu daerah. Lagu wajib seperti Mars Perpustakaan Nasional dan Mars Kearsipan Indonesia menjadi pilihan yang tepat untuk memperkuat pesan edukasi dalam acara ini.

Partisipasi dalam lomba paduan suara ini terbuka bagi setiap sekolah SLTA/sederajat yang dapat mengirimkan satu tim perwakilan, sementara perguruan tinggi negeri dan swasta dapat mengirimkan hingga dua tim. Jumlah peserta dalam setiap tim berkisar antara 15 hingga 26 orang, termasuk dirigen dan keyboardist, dengan kesempatan untuk membentuk paduan suara campuran atau sejenisnya.

Para peserta tidak hanya diuji dalam kemampuan vokal mereka, tetapi juga dalam kemampuan aransemen yang dapat mereka tampilkan. Hal ini tercermin dari persyaratan untuk menyajikan lagu pilihan dengan tema lagu daerah nusantara atau lagu tradisional Banjar, yang menunjukkan upaya Dispersip Kalsel dalam melestarikan warisan budaya lokal melalui seni musik.


Baca Juga:

Desa Ilung Sukses Raih Juara II Nasional di Lomba SDGs


Dukungan dan antusiasme masyarakat terhadap lomba ini terbilang tinggi, sebagaimana tercermin dari jumlah pendaftar yang melampaui ekspektasi. Pendaftaran dibuka mulai 19 Juni dan ditutup pada 12 Juli, menarik perhatian dari berbagai kalangan pelajar dan mahasiswa yang ingin mengukir prestasi di bidang seni vokal.

“Kami sangat senang melihat antusiasme yang luar biasa dari para peserta potensial. Ini menjadi bukti bahwa minat terhadap seni musik dan literasi masih kuat di kalangan generasi muda kita,” ujar Nurliani.

Total hadiah yang disediakan mencapai Rp 45 juta, disertai dengan piala dan sertifikat penghargaan bagi pemenang lomba. Ini bukan hanya sebagai penghargaan atas prestasi mereka dalam bidang musik vokal, tetapi juga sebagai dorongan untuk terus mengembangkan bakat dan minat mereka dalam seni dan literasi.

Kompetisi paduan suara ini tidak hanya tentang persaingan, tetapi juga tentang pembelajaran, pengembangan diri, dan penghargaan terhadap keberagaman budaya yang diwakili melalui lagu-lagu yang dibawakan. Melalui acara ini, Dispersip Kalsel berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya mendukung pendidikan dan kebudayaan di Kalimantan Selatan, serta menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya bangsa.

Dengan demikian, lomba paduan suara Dispersip Kalsel tidak hanya sekedar kompetisi seni, tetapi juga sebuah peristiwa penting dalam memperkuat literasi di kalangan pelajar dan mahasiswa, serta mempromosikan kearifan lokal melalui musik vokal yang indah dan menginspirasi.


Baca Juga:

Kang Deden Gurame Akan Meriahkan Hari Anak Nasional 2024 Bersama Dispersip Kalsel




0 Response to "Dispersip Kalsel Pacu Literasi di Sekolah dan Kampus lewat Kompetisi Paduan Suara"

Post a Comment