Pembangunan Jalan Binjai Salikung Tabalong

Sejarah Pembangunan yang Panjang dan Bermakna

Sobat Pustaka, pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Binjai dengan Desa Salikung di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, adalah salah satu proyek infrastruktur yang sangat berdampak. Mulai dari tahun 2021, proyek ini telah melalui berbagai tahapan peningkatan kualitas. Pada tahun tersebut, perkerasan jalan dengan cor beton sepanjang 460 meter dan sirtu sepanjang 500 meter dilakukan untuk segmen Binjai. Tahun berikutnya, proyek dilanjutkan dengan perkerasan jalan sepanjang 915 meter di segmen Binjai dan Luna. Tahun 2023 menyaksikan peningkatan lebih lanjut dengan perkerasan jalan sepanjang 1,1 kilometer.

Tahun ini, 2024, pembangunan terus berlanjut dengan perkerasan jalan sepanjang 4,5 kilometer (realisasi 250 meter) dan pembangunan 8 box culvert (realisasi 4). Ini adalah investasi besar dari APBD Kabupaten Tabalong sebesar Rp 17 miliar yang menunjukkan komitmen pemerintah untuk memperbaiki akses infrastruktur di daerah perbukitan yang cukup jauh dari ibukota kecamatan.

Baca Juga:

Bunda Nunung Mulai Tugas Sebagai Pj Sekda Banjarbaru pada 1 Agustus

Dampak Positif: Memudahkan Akses dan Mendukung Perekonomian

Peningkatan infrastruktur jalan ini bukan hanya soal jalanan yang mulus, Sobat Pustaka. Ini adalah soal memudahkan akses bagi warga yang tinggal di kawasan perbukitan. Desa Salikung dan Desa Sungai Kumap adalah contoh nyata di mana perkerasan jalan dengan cor beton telah sangat membantu akses warga. Sebelum adanya perbaikan jalan, warga harus menempuh perjalanan sehari penuh untuk mencapai ibukota Kecamatan Muara Uya. Kini, perjalanan tersebut dapat ditempuh hanya dalam waktu dua jam dengan motor. Perubahan ini sangat signifikan dan membawa dampak positif yang besar bagi kehidupan sehari-hari warga desa.

Selain memudahkan akses, peningkatan jalan dan jembatan juga mendukung perekonomian warga setempat. Akses jalan yang lebih baik memungkinkan warga desa untuk lebih mudah memasarkan hasil kebun mereka ke pasar-pasar yang lebih besar. Ini tentunya meningkatkan pendapatan mereka dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Bukan hanya itu, kemudahan akses juga memungkinkan warga untuk mendapatkan kebutuhan sehari-hari mereka dengan lebih mudah, yang sebelumnya mungkin sulit mereka dapatkan karena jarak yang jauh dan kondisi jalan yang buruk.

Baca Juga:

Kang Deden Menyemarakkan Perayaan Hari Anak Nasional di Perpus Palnam

Peningkatan Produksi Pertanian dan Perubahan Positif bagi Warga

Peningkatan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan di Desa Salikung dan Desa Sungai Kumap tidak hanya mempermudah kehidupan sehari-hari, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan produksi pertanian. Sobat Pustaka, Kecamatan Muara Uya dikenal dengan potensi pertanian dan perkebunannya yang cukup besar. Dengan akses jalan yang lebih baik, distribusi hasil pertanian menjadi lebih efisien, sehingga produksi dan pendapatan petani pun meningkat.

Penjabat Bupati Tabalong, Hamida Munawarah, menekankan bahwa sejak 2022, infrastruktur jalan di kedua desa ini telah mengalami banyak kemajuan. Program pembangunan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tabalong terus berlanjut hingga tahun 2025, dengan fokus pada peningkatan kualitas jalan dan jembatan. Target penyelesaian proyek ini pada akhir 2024, dengan total perkerasan jalan sepanjang 3,9 kilometer dan pembangunan delapan jembatan di Desa Salikung serta dua jembatan di Desa Sungai Kumap.

Peningkatan ini bukan hanya tentang angka dan statistik, tetapi tentang bagaimana infrastruktur yang lebih baik mengubah kehidupan warga desa. Dari perjalanan sehari penuh menjadi hanya dua jam, dari kesulitan memasarkan hasil kebun menjadi akses yang lebih mudah dan cepat. Ini adalah bukti nyata bagaimana pembangunan infrastruktur dapat memberikan perubahan positif dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Sobat Pustaka, mari kita dukung upaya-upaya pembangunan seperti ini yang membawa dampak besar bagi masyarakat pedesaan. Dengan infrastruktur yang lebih baik, masa depan yang lebih cerah bagi warga desa bukan lagi mimpi, tetapi kenyataan yang bisa kita capai bersama.

Baca Juga:

Bupati Hulu Sungai Tengah Berikan Bantuan Sosial untuk Lansia dan Disabilitas

Tweet