Meningkatkan Literasi Kewirausahaan Masyarakat Sekitar Tambang PT Arutmin Kintap dan UT Banjarmasin
Halo, Sobat Pustaka! Kali ini kita akan membahas tentang kolaborasi hebat antara PT Arutmin Kintap dan Universitas Terbuka (UT) Banjarmasin yang fokus pada peningkatan literasi kewirausahaan di wilayah sekitar tambang. Melalui program ini, masyarakat tak hanya belajar kewirausahaan, tetapi juga mendapatkan ilmu berharga yang bisa mendukung kesejahteraan mereka. Yuk, kita simak selengkapnya!
Sinergi Lintas Institusi dalam Membangun Kewirausahaan
Program Pelatihan Kewirausahaan yang diselenggarakan PT Arutmin Kintap bersama UT Banjarmasin dan Universitas Sumatera Utara (USU) merupakan salah satu contoh nyata bagaimana sinergi lintas institusi bisa menciptakan dampak positif bagi masyarakat. Kolaborasi ini dihadirkan sebagai bagian dari Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), di mana lebih dari 70 peserta dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari tutor, peserta PKBM, hingga kelompok UMKM, ikut ambil bagian.
Pelatihan ini memberikan kesempatan bagi masyarakat sekitar tambang untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan yang sangat penting. Melalui literasi kewirausahaan, masyarakat dapat memahami cara memanfaatkan sumber daya lokal untuk menciptakan peluang usaha yang berkelanjutan. Program ini juga menunjukkan bahwa kolaborasi antara sektor bisnis dan pendidikan dapat memperkuat pengembangan komunitas, terutama di daerah yang memiliki potensi ekonomi besar seperti wilayah tambang Kintap.
Baca Juga:
Pemeriksaan Muhammadun oleh Polda Kalsel
Literasi Kewirausahaan sebagai Kunci Pemberdayaan Masyarakat
Sobat Pustaka, literasi bukan hanya soal membaca dan menulis, tetapi juga tentang pemahaman dan keterampilan dalam berbagai bidang kehidupan. Dalam konteks kewirausahaan, literasi berarti kemampuan untuk memahami konsep bisnis, pengelolaan usaha, dan cara mengembangkan potensi ekonomi lokal. Pelatihan ini menjadi jembatan yang menghubungkan teori dengan praktik langsung di lapangan, memberikan masyarakat kesempatan untuk mengasah keterampilan kewirausahaan.
Dengan materi pelatihan yang berfokus pada pengembangan usaha berbasis sumber daya lokal, peserta tidak hanya diajarkan konsep-konsep dasar, tetapi juga strategi untuk mengelola dan memanfaatkan potensi lokal dengan lebih optimal. Contohnya, mereka belajar bagaimana memanfaatkan hasil bumi atau sumber daya lain di daerah mereka untuk dijadikan produk usaha yang menguntungkan.
Kolaborasi ini juga merupakan bentuk komitmen PT Arutmin Kintap dalam mendukung masyarakat di sekitar tambang. Perusahaan tidak hanya menjalankan bisnis, tetapi juga bertanggung jawab untuk membantu masyarakat sekitar agar bisa mandiri secara ekonomi. Ini adalah wujud nyata dari tanggung jawab sosial perusahaan yang berkelanjutan.
Baca Juga:
Adaro Group dan Pemkab Balangan, Kolaborasi untuk Kesehatan Masyarakat
Dampak Positif untuk Perekonomian dan Kesejahteraan
Sobat Pustaka, pelatihan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat. Keterampilan yang didapatkan melalui pelatihan dapat meningkatkan kemampuan individu dalam menjalankan usaha, yang pada gilirannya akan memperbaiki kesejahteraan keluarga dan masyarakat secara keseluruhan.
Direktur UT Banjarmasin, Mochamad Priono, bahkan menyebutkan bahwa pendidikan dan pelatihan seperti ini sangat penting untuk memberdayakan masyarakat. Beliau berharap kegiatan ini menjadi langkah awal dalam pengembangan potensi lokal yang berkelanjutan, sehingga ekonomi masyarakat sekitar tambang tidak hanya bergantung pada sektor tambang itu sendiri, tetapi juga tumbuh melalui usaha-usaha kecil yang berbasis lokal.
Tak hanya itu, Sobat Pustaka, kegiatan ini juga menjadi salah satu cara untuk memperkuat literasi ekonomi di kalangan masyarakat. Dengan memahami lebih baik bagaimana menjalankan usaha dan memanfaatkan sumber daya, masyarakat dapat lebih mandiri dan tidak bergantung pada pihak luar. Ini juga menunjukkan bagaimana literasi kewirausahaan dapat menjadi alat pemberdayaan yang sangat efektif dalam menciptakan kemandirian ekonomi.
Kolaborasi antara PT Arutmin Kintap dan UT Banjarmasin dalam meningkatkan kewirausahaan masyarakat sekitar tambang adalah contoh bagaimana literasi, khususnya literasi kewirausahaan, dapat berdampak besar pada pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat. Sobat Pustaka, ini adalah langkah nyata dalam menciptakan komunitas yang mandiri dan mampu memanfaatkan potensi lokal secara berkelanjutan.
0 Response to "Meningkatkan Literasi Kewirausahaan Masyarakat Sekitar Tambang PT Arutmin Kintap dan UT Banjarmasin"
Post a Comment