Dispus HST Selenggarakan Bimtek Strategi SPP & TIK Perpustakaan Desa
Pada 26 September 2024, Dinas Perpustakaan Hulu Sungai Tengah menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang sangat penting, yaitu Strategi Pengembangan Perpustakaan dan Teknologi Informasi Komputer. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan efektivitas layanan perpustakaan di daerah. Acara ini dihadiri oleh 55 peserta, sebagian besar adalah pengelola perpustakaan desa yang merupakan ujung tombak dalam memperkenalkan literasi kepada masyarakat. Mereka hadir dengan semangat yang tinggi, siap menggali pengetahuan baru untuk diterapkan di perpustakaan masing-masing.
Diselenggarakan di Riam Bejandik
Salah satu hal menarik dari Bimtek ini adalah lokasi pelaksanaannya yang tidak biasa. Bertempat di objek wisata Riam Bejandik, Kecamatan Batu Benawa, acara ini memadukan suasana edukatif dengan keindahan alam. Suara gemericik air dan sejuknya udara pegunungan menciptakan atmosfer yang kondusif untuk belajar. Dalam suasana yang tenang ini, peserta dapat fokus menyerap materi yang disampaikan oleh narasumber yang berpengalaman, yaitu Edy Setiawan dari Dinas Perpustakaan Hulu Sungai Selatan dan Mahrida Riani dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tapin. Keduanya merupakan pustakawan nasional yang telah berpengalaman dalam pelatihan pengelolaan perpustakaan.
Baca juga:
Peran Bupati HST dalam Membangun Desa dan Meningkatkan Literasi Masyarakat
Membangun Kolaborasi untuk Literasi yang Lebih Baik
Dalam Bimtek ini, kolaborasi antar perpustakaan menjadi sorotan utama. Melalui kerja sama yang solid, mereka membahas berbagai strategi pengembangan perpustakaan yang berfokus pada peningkatan layanan informasi, pelibatan masyarakat, dan advokasi literasi. Meningkatkan kualitas layanan informasi seperti bahan pustaka, akses internet, dan penyediaan buku bermutu menjadi sangat penting untuk mendorong masyarakat agar lebih gemar membaca. Selain itu, pelibatan masyarakat dalam kegiatan perpustakaan juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.
Penguatan peran pustakawan sebagai fasilitator adalah bagian integral dari strategi ini. Mereka tidak hanya sebagai penjaga buku, tetapi juga sebagai penggerak perubahan literasi dalam masyarakat. Dengan kemampuan untuk memfasilitasi berbagai kegiatan literasi, pustakawan berperan penting dalam membangun budaya membaca yang lebih kuat.
Baca juga:
Kolaborasi Dinas Perpustakaan dan IPI HST di SDN Pagat
Bimtek ini juga memberikan wawasan tentang pentingnya advokasi literasi. Hal ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait, untuk menciptakan ekosistem yang mendukung budaya literasi. Dengan adanya dukungan yang kuat, perpustakaan desa dapat berkembang menjadi pusat informasi yang andal dan relevan, serta mampu memenuhi kebutuhan informasi masyarakat.
Menciptakan Perpustakaan Berkelanjutan
Akhirnya, tujuan utama dari Bimtek ini adalah menciptakan perpustakaan desa yang berkelanjutan. Dengan memanfaatkan teknologi informasi, seperti komputer dan internet, perpustakaan diharapkan dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks.
Dengan demikian, Bimtek Strategi Pengembangan Perpustakaan dan Teknologi Informasi Komputer ini bukan hanya sekadar acara pelatihan. Ini adalah langkah awal menuju perubahan yang lebih besar dalam dunia literasi masyarakat.
Baca juga:
Dispus HST Selenggarakan Sosialisasi Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
0 Response to "Dispus HST Selenggarakan Bimtek Strategi SPP & TIK Perpustakaan Desa"
Post a Comment