Lomba Bertutur Tingkat SMP/MTs di Riam Bajandik
Halo, Sobat Pustaka! Rabu, 9 Oktober 2024 lalu, Dinas Perpustakaan Kabupaten Hulu Sungai Tengah kembali mengadakan Lomba Bertutur tingkat SMP/MTs dengan tema "Cerita Rakyat HST." Kegiatan ini berlangsung di lokasi wisata Riam Bajandik yang indah.
Riam Bajandik Jadi Lokasi Lomba Bertutur Tingkat SMP/MTs
Di Riam Bajandik, sebuah tempat wisata alam yang menawan di Hulu Sungai Tengah, lomba bertutur ini diikuti oleh 10 sekolah menengah pertama dan madrasah di wilayah kabupaten HUlu Sungai tengah . Sekolah-sekolah yang ikut serta meliputi MTsS Diniyah Barabai, MTsN 5 Hulu Sungai Tengah, SMP Negeri 1 Hulu Sungai Tengah, dan beberapa lainnya. Masing-masing peserta hadir dengan persiapan matang dan kisah yang sarat akan makna budaya lokal. Mereka membawa cerita rakyat daerah, mulai dari legenda Rajang Waki di Batu Tunggal hingga kisah asal usul Gunung Batu Benawa.
Dalam lomba ini, setiap peserta diharuskan membawakan cerita dengan penuh semangat dan ekspresi. Selain menghibur, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kecintaan para siswa pada budaya bangsa melalui cerita rakyat. Dinas Perpustakaan Kabupaten Hulu Sungai Tengah berharap kegiatan ini dapat mendorong minat baca anak-anak sekaligus mengenalkan budaya lokal kepada generasi muda.
Baca Juga:
Manfaat Kopi untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
Menghidupkan Cerita Lokal
Tentunya Sobat Pustaka penasaran, kan, siapa saja pemenang dalam lomba kali ini? Penampilan para peserta dinilai oleh juri-juri berpengalaman yaitu Ibu Hesnita Daniar, Misbah Munir, dan Ibu Rahmiyati. Para juri menilai berdasarkan beberapa aspek, seperti cara bertutur, penampilan, dan penguasaan materi. Dari banyaknya peserta yang tampil memukau, berikut adalah tiga siswa yang berhasil menjadi juara dalam lomba bertutur ini:
Juara 1: Nor Alia Rahma Fitria dari MTsS Diniyah Barabai dengan cerita "Rajang Waki di Batu Tunggal." Juara 2: Muhammad Wahyu Nugraha dari MTsN 4 Hulu Sungai Tengah dengan cerita "Asal Usul Gunung Batu Benawa." dan Juara 3: Nurul Husna dari MTs Negeri 2 Hulu Sungai Tengah dengan cerita "Sulangking."
Baca Juga:
Paman Birin secara resmi Mengumumkan Pengunduran Dirinya
Bangkitkan Minat Baca dan Cinta Budaya di Kalangan Generasi Muda
Lomba bertutur ini memiliki tujuan yang lebih dalam dari sekadar kompetisi. Melalui kegiatan ini, anak-anak diajak untuk mencintai budaya bangsa dan mengembangkan karakter positif seperti percaya diri, kemampuan berkomunikasi, dan cinta terhadap literasi. Tidak hanya itu, lomba ini juga memperkenalkan cerita-cerita rakyat yang kaya akan nilai-nilai moral dan kepahlawanan, sehingga anak-anak bisa belajar dari tokoh-tokoh pahlawan dalam cerita yang mereka sampaikan.
Tema "Cerita Rakyat HST" yang diangkat menjadi jembatan bagi generasi muda untuk lebih mengenal cerita rakyat dari daerah Hulu Sungai Tengah, sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya lokal. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan cerita rakyat HST tidak akan dilupakan dan tetap hidup dalam ingatan generasi muda.
Baca Juga:
0 Response to "Lomba Bertutur Tingkat SMP/MTs di Riam Bajandik"
Post a Comment