Dispersip Gelar Bimtek Pembuatan NPP dan Akreditasi Perpustakaan di Tanah Bumbu

 Dispersip Gelar Bimtek Pembuatan NPP dan Akreditasi Perpustakaan di Tanah Bumbu


Pada Kamis, 30 Mei 2024, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Tanah Bumbu mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai pembuatan Nomor Pokok Perpustakaan (NPP) di aula studio mini. Acara ini bertujuan untuk memperkuat peran perpustakaan dalam meningkatkan literasi masyarakat dan memenuhi standar nasional layanan perpustakaan yang terakreditasi.


Dalam sambutannya, M. Saleh, Sekretaris Dispersip Tanbu, menggarisbawahi pentingnya peran perpustakaan berdasarkan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. Menurut undang-undang tersebut, perpustakaan adalah institusi yang mengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku untuk memenuhi kebutuhan pendidikan, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka. 


Baca juga: 

Dinas Perpustakaan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Menghadiri KKP di SMP Negeri 1 Hulu Sungai Tengah


M. Saleh menegaskan bahwa perpustakaan memiliki tanggung jawab besar dalam membangun masyarakat yang literat. "Kita berharap melalui kesempatan ini kita punya motivasi untuk terus meningkatkan indeks pembangunan literasi masyarakat (IPLM)," ujarnya.


Memasuki era Society 5.0, di mana teknologi dan masyarakat menyatu dalam harmoni, perpustakaan tidak lagi hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan buku. Dispersip berperan penting dalam pembangunan perpustakaan yang ada di wilayah Tanah Bumbu, guna mendukung ekonomi, pendidikan, pembelajaran, dan pengembangan masyarakat.


Baca juga:

Dinas Perpustakaan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Menghadiri KKP di SMP Negeri 1 Hulu Sungai Tengah


Sebagai bagian dari tugas pemerintahan dalam bidang perpustakaan, Dispersip Tanbu berfungsi sebagai perpustakaan pembina, perpustakaan rujukan, perpustakaan deposit, perpustakaan penelitian, perpustakaan pelestarian, dan pusat jejaring perpustakaan. 


Dispersip Tanbu terus berupaya mengoptimalkan perpustakaan yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu untuk dapat memberikan layanan minimal sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan (SNP). Perpustakaan umum di Tanbu yang pertama kali memiliki Nomor Pokok Perpustakaan diharapkan memenuhi standar nasional layanan yang diberikan dan terakreditasi secara nasional.


Baca juga:

The Yatim Tabalong Berbagi Kebaikan untuk Anak Yatim Piatu Non Panti


Kabupaten Tanah Bumbu saat ini menduduki urutan ke-9 dari 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan dalam indeks literasi masyarakat. Ini menunjukkan bahwa masih banyak yang perlu dilakukan untuk meningkatkan peringkat ini dari tahun ke tahun.


Salah satu indikator penting dalam peningkatan indeks literasi masyarakat adalah keberadaan perpustakaan di kecamatan dan desa. Perpustakaan di kecamatan wajib menyediakan layanan perpustakaan, dan selanjutnya layanan ini harus diadakan di desa-desa.


Baca juga:

Dispus HST Berpartisipasi dalam Gotong Royong Pembersihan Pasar Keramat Barabai


Namun, hingga saat ini, di beberapa kecamatan baru dirintis pojok baca dan belum berbentuk ruangan khusus perpustakaan. Misalnya, di Kecamatan Angsana dan Batulicin, pojok baca telah ada tetapi belum memiliki ruang perpustakaan khusus. 


Mengembangkan perpustakaan di Tanah Bumbu bukanlah tanpa tantangan. Beberapa tantangan utama yang dihadapi termasuk keterbatasan anggaran, kurangnya sumber daya manusia yang terlatih, dan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi.


Namun, tantangan ini juga membuka peluang bagi inovasi dan kerjasama. Misalnya, penggunaan teknologi digital untuk memperluas akses ke koleksi perpustakaan dapat menjadi solusi efektif dalam era digital saat ini. Selain itu, kerjasama dengan berbagai pihak, seperti lembaga pendidikan, organisasi non-pemerintah, dan sektor swasta, dapat mempercepat pembangunan perpustakaan yang berkualitas.


Baca juga:

Ratusan Siswa SDN 2 Barabai Darat Serbu Layanan Perpustakaan Keliling


Untuk mendaftar, calon peserta dapat mengunjungi situs resmi Disnaker Tabalong dan mengikuti petunjuk pendaftaran yang tersedia. Pastikan semua persyaratan telah dipenuhi dan dokumen-dokumen yang diperlukan telah disiapkan dengan baik. Proses pendaftaran yang dilakukan secara online ini diharapkan dapat memudahkan calon peserta dari berbagai wilayah di Tabalong untuk ikut serta.


Lulusan dari pelatihan ini diharapkan dapat langsung terserap dalam dunia kerja. Sertifikat Gada Pratama yang diterima akan menjadi modal berharga bagi peserta untuk melamar pekerjaan sebagai satpam di berbagai perusahaan dan instansi. Dengan pelatihan yang telah mereka jalani, peserta akan memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk menjalankan tugas sebagai satpam secara profesional.


Baca juga:

Tingkatkan Minat Baca, Perpustakaan Keliling Hadir di Rutan Barabai


0 Response to "Dispersip Gelar Bimtek Pembuatan NPP dan Akreditasi Perpustakaan di Tanah Bumbu"

Post a Comment